![]() |
Soekirman kumpul bersama para ASN dan kepala desa se-Sergai. |
SERDANGBEDAGAI (Kliik.id) - Bupati Serdang Bedagai (Sergai) Soekirman kembali aktif bertugas ketika masa cuti kampanyenya berakhir.
Hal itu dimanfaatkan calon bupati petahana itu untuk bertemu dengan kepala OPD (Organisasi Perangkat Daerah) Camat, dan Kepala Desa se-Kabupaten Sergai, Senin (7/12/2020) kemarin.
Dalam pertemuan tersebut, Soekirman meminta bantuan para ASN yang berkumpul dan menyebut para ASN adalah kekuatan bagi dirinya.
Dalam kesempatan tersebut, tidak tanpak hadir Wakil Bupati Darma Wijaya yang merupakan rival Soekirman di Pilkada serentak ini.
Informasi yang beredar, selama berada di lokasi, para ASN masuk ke dalam aula Sultan Sergai secara bergantian. Masing-masing masuk secara beraturan sesuai urutan yang sudah ditetapkan.
Per satu kloter pertemuan dengan Soekirman diisi 30-50 pejabat ASN.
Soekirman menjelaskan betapa pentingnya netralitas para ASN di Pilkada mendatang.
"2015 lalu kita mendapat penghargaan terbaik di Sumatera Utara untuk pelaksanaan Pilkada. Jadi kalau sekarang kita tidak terbaik berati kita mundur. Bagaimana itu bisa jadi yang terbaik harus ada kesepakatan kita bersama," katanya.
Soekirman mengingatkan kepada semua ASN bahwa Pilkada adalah sebuah rentetan peristiwa yang telah memakan korban, darah dan nyawa mahasiswa serta pergerakan kelompok-kelompok pada tahun 1998.
"Saudara netral itu sudah menjadi sumbangan yang terbaik untuk tidak memperkeruh suasana pesta demokrasi. Saudara-saudara sekalian tentu pada praktiknya tidak gampang dipraktikkan. Karena di Serdang Bedagai ini unik. Yang maju itu bupati dan wakilnya," ucap Soekirman.
Di akhir kata, Soekirman mengimbau para ASN untuk membantu dirinya. Meskipun bantuan tersebut tidak dijabarkan secara terang-terangan oleh Soekirman.
"Pada hari ini memang sengaja saya panggil karena saudara adalah kekuatan saya. Saudara adalah tangan dan kaki, mata dan kuping saya. Saudara tempat kabupaten ini bisa menjadi kabupaten yang unggul, yang inovatif dan berbudaya di masa-masa yang akan datang," katanya.
Terpisah, Badan Pengawas Pemilu (Bawaslu) Kabupaten Sergai mengakui adanya pertemuan antar calon Bupati Soekirman dengan ASN, Senin kemarin.
Ketua Bawaslu Sergai Agusli Matondang mengatakan pertemuan ini terjadi di sekitar pukul 15.00 WIB. Dari informasi yang diterima, pertemuan dilakukan dalam beberapa sesi.
"Ia, memang pertemuan itu ada," kata Agusli membenarkan, Selasa (8/12/2020).
"Dari informasi Panwas Kecamatan Sei Rampah, pertemuan itu memang terjadi. Calon Bupati Soekirman dengan sengaja mengumpulkan seluruh SKPD, camat dan kepala desa," sambungnya.
Agusli mengatakan Panwascam Sei Rampah hadir memantau pertemuan yang terjadi, namun karena tugasnya sebagai panwas, ia tak diperkenankan masuk ke dalam untuk mengikuti pertemuan.
"Kita masih mendalami informasi yang beredar, kita juga masih mencari informasi hal apa yang dibahas dan apakah ada pengerahan massa ASN untuk mendukung paslon dalam pertemuan itu," ungkapnya.
Hingga kini, pihaknya masih menunggu laporan resmi terkait dugaan ketidaknetralan ASN pada Pilkada Sergai 2020.
"Kita masih mendalami informasi ini, dan kita bersama Panwascam, Gakkumdu dan lainnya akan terus mengawasi jalannya pesta demokrasi Sergai agar berjalan lancar," tutupnya. (Rls)