![]() |
Ibu-ibu pendukung Bobby-Aulia |
MEDAN (Kliik.id) - Wakil Ketua DPD PDIP Sumut Syarifah Khairiah Alatas mendorong kaum perempuan di Kota Medan bisa mandiri dalam menentukan pilihan politiknya dalam pilkada.
"Seringkali perempuan dalam menentukan pilihannya dipengaruhi oleh laki-laki, sehingga kaum perempuan sering tidak mandiri, seolah tidak memiliki hak dalam menentukan pilihan politiknya," ujar Syarifah saat memberikan pengarahan di depan Jama'ah Kelompok Pengajian Istiqomah di Jalan Setia Luhur, Gang Al Hidayah, Kelurahan Dwikora, Medan Helvetia, Kamis (21/10/2020).
Syarifah menyampaikan bahwa Pilkada 2020 harus dijadikan momentum bagi kaum ibu-ibu untuk berperan aktif dalam menentukan sejarah Kota Medan kedepannya, apalagi citra Kota Medan saat ini sangat buruk.
"Medan harus berubah dan kaum ibu-ibu harus ikut dalam gerbong perubahan tersebut. Saat ini, pasangan calon nomor urut 2 Bobby Nasution dan Aulia Rahman menjadi harapan bagi masyarakat Medan untuk membawa perubahan tersebut," kata Syarifah.
Senada, calon Wali Kota Medan Bobby Nasution, Ade Hanifah Siregar menyampaikan, dirinya mendukung putranya untuk mencalonkan diri menjadi Wali Kota Medan karena merasa prihatin dengan kondisi Kota Medan saat ini.
"Karena itulah saya merelakan putra saya Bobby Nasution untuk mewakafkan dirinya demi Kota Medan yang lebih baik kedepannya," ucap Ade.
Selain mensosialisasikan visi misi dan Program Kolaborasi Medan Berkah, Tim Relawan juga menyerap aspirasi masyarakat Kota Medan terutama kalangan emak-emak.
Sementara itu, Relawan Medan Berkah Nensy susanti yang turut hadir dalam pertemuan tersebut menjelaskan bahwa para ibu-ibu pengajian menyampaikan harapan agar Pemerintahan Kota Medan kedepan memperbaiki infrastruktur jalan serta mampu menanggulangi banjir, dan persoalan narkoba ternyata juga menjadi perhatian kaum emak-emak.
"Mereka juga ingin kedepannya pemerintah serius dalam hal memberantas narkoba," ujar Nensy.
Pada akhir acara, Ade Hanifah Siregar berharap agar ibu-ibu pengajian nantinya memilih Bobby-Aulia dalam Pilkada 9 Desember mendatang. (Rls)