Notification

×

Wali Kota Tebingtinggi Canangkan Sekolah Siaga Kependudukan, Ini Pesannya kepada Siswa

Kamis, 18 Desember 2025 | 15:48 WIB Last Updated 2025-12-19T02:56:08Z
Wali Kota Tebingtinggi Iman Irdian Saragih, resmi mencanangkan Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) sekaligus mengukuhkan Pengurus Forum Genre (Generasi Berencana) dan Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) tingkat sekolah se-Kota Tebingtinggi tahun 2025.
TEBINGTINGGI (Kliik.id) - 
Wali Kota Tebingtinggi Iman Irdian Saragih resmi mencanangkan Sekolah Siaga Kependudukan (SSK) sekaligus mengukuhkan Pengurus Forum Genre (Generasi Berencana) dan Pusat Informasi Konseling Remaja (PIK-R) tingkat sekolah se-Kota Tebingtinggi tahun 2025.

Rangkaian kegiatan ini digelar di lapangan SMP Negeri 5, Jalan Letda Sudjono, Kota Tebingtinggi, Kamis (18/12/2025).

Dalam sambutannya, Wali Kota Iman Irdian Saragih menekankan pentingnya peran sekolah dan madrasah dalam menanamkan nilai-nilai tanggung jawab pada siswa terhadap diri sendiri, keluarga, maupun masyarakat.

"Melalui program Sekolah Siaga Kependudukan ini, kita berharap para siswa tidak hanya cerdas secara akademik, tetapi juga dapat membangun sikap tanggung jawab terhadap diri sendiri, keluarga dan masyarakat serta menjadi generasi yang mampu berkontribusi pada pembangunan berkelanjutan," ujarnya.

Didampingi Ketua TP PKK Kota Tebingtinggi Ny Hj Susmira Wanti yang juga menjabat sebagai Duta Bunda Genre, Irdian berpesan kepada para remaja agar matang dalam merencanakan masa depan.

Dia mendorong optimalisasi peran PIK-R sebagai wadah edukasi sebaya untuk memberikan pemahaman terkait perencanaan kehidupan berkeluarga.

"Dengan mengucapkan bismillahirrahmanirrahim, saya canangkan Sekolah/Madrasah Siaga Kependudukan dan saya kukuhkan Pengurus Forum Genre dan Pengurus Kelompok Pusat Informasi Konseling Remaja Berbasis Sekolah Kota Tebingtinggi tahun 2025," ucap Irdian saat prosesi pengukuhan.

Sementara itu, Kepala Dinas Pengendalian Penduduk dan Keluarga Berencana (PPKB) Dedi Parulian Siagian dalam laporannya menjelaskan tujuan utama SSK adalah membekali peserta didik dengan pengetahuan dan keterampilan tentang peduli kependudukan.

"Peserta didik dapat berperilaku yang mencerminkan keluarga berkualitas serta peserta didik memiliki pengetahuan yang utuh tentang masalah dan manfaat kependudukan setempat (local genius)," jelas Dedi.

Selain itu, Dedi menjelaskan program SSK ini juga bertujuan agar peserta didik mampu menyajikan data mikro kependudukan dalam bentuk peta, grafik atau digital untuk dianalisa sederhana, mengurangi angka drop out (putus sekolah) dan kasus lainnya yang banyak terjadi di sekolah.

Kemudian! meningkatkan pengetahuan tenaga pendidik dan peserta didik akan manfaat dan dampak dari dinamika kependudukan.

Berdasarkan data yang diperoleh, hingga tahun 2025, tercatat sebanyak 43 sekolah di Kota Tebingtinggi telah menerapkan program Sekolah Siaga Kependudukan. Jumlah tersebut terdiri dari 4 tingkat SD/MI, 33 tingkat SMP/MTs, dan 6 tingkat SMA/MA.

Kegiatan ini turut diwarnai dengan pengukuhan Duta Genre 2025 dan sesi foto bersama.

Turut hadir dalam acara tersebut, Kadis Pendidikan dan Kebudayaan Muhammad Denni Saragih, Kaban Kesbangpol Ramadhan Barqah Pulungan, Camat Bajenis Ary Miranda, Kabag Prokopim Faisal Ahmad dan Lurah Teluk Karang Akbar Halim Siregar. (Red)
×
Berita Terbaru Update