![]() |
Ilustrasi Pilkada |
MEDAN (Kliik.id) - Lembaga Survei Institute for Political Analysis and Strategy (InPAS) merilis hasil survei elektabilitas pasangan calon (paslon) di Pilkada Medan. Hasilnya, pasangan Bobby Nasution-Aulia Rachman unggul dibanding Akhyar Nasution-Salman Alfarisi.
Pelaksanaan survei ini dilakukan pada 1-4 Desember 2020 dengan menggunakan metode penarikan sampel multistage random sampling dengan margin of error 5 persen. Survei dilakukan terhadap 400 orang warga dari 21 kecamatan yang ada di Kota Medan.
"Survei dilakukan pada 1-4 Desember 2020 dengan metode multistage random sampling. Survei dilakukan terhadap 400 warga di 21 kecamatan," kata Direktur Lembaga Survei InPAS, Alwi Dahlan Ritonga, saat rilis hasil survei di Medan, Selasa (8/12/2020).
Hasil survei tersebut menunjukkan 95 persen warga mengetahui akan dilaksanakannya Pilkada Medan pada 9 Desember 2020. Hanya 5 persen yang mengaku tidak mengetahui pelaksanaan pilkada.
Survei tersebut juga menyatakan 76,5 persen warga mengaku akan datang ke TPS. Ada juga 17,8 persen yang mengatakan akan tergantung pada protokol kesehatan yang diterapkan dan ada 3 persen yang menyatakan tidak akan datang.
"Yang menyatakan akan tetap datang 76,5 persen, mereka yang masih lihat protokol kesehatan 17,8 persen, sementara yang tidak akan datang 3 persen," ucapnya.
Lalu bagaimana hasil survei elektabilitas dua paslon di Pilkada Medan ini?
"Pasangan Bobby-Aulia unggul 41,8 persen dari pasangan Akhyar-Salman 36,3 persen. Selisih suara 5,5 persen. Terdapat sebanyak 19,5 persen tidak menjawab atau ragu-ragu," tutur Alwi.
Dia kemudian menjabarkan alasan warga menurut survei mereka memilih para paslon. Akhyar-Salman paling banyak dipilih karena merupakan petahana dan berpengalaman.
"Karena petahana 11,8 persen, karena berpengalaman 14 persen, karena partai pengusung 5,5 persen," jelasnya.
Sementara itu, pasangan Bobby-Aulia dipilih warga karena anak muda dan pengusaha. Angka ini lebih besar daripada alasan warga memilih karena Bobby merupakan menantu Jokowi.
"Karena anak muda dan pengusaha 21,8 persen, karena menantu Jokowi 9 persen, karena partai pengusung 4,8 persen," paparnya.
Seperti diketahui, Pilkada Kota Medan yang akan digelar besok akan diikuti dua paslon. Paslon pertama adalah Akhyar Nasution dan Salman Alfarisi, yang diusung PKS dan Partai Demokrat. Paslon kedua adalah Bobby Nasution dan Aulia Rachman, yang diusung PDIP, Gerindra, Golkar, NasDem, PAN, PPP, PKB, Hanura, dan PSI. (Detik)