Pelajar SMAN 3 Tebingtinggi Hanyut di Sungai Bahbolon Ditemukan Tewas

Proses evakuasi jenazah korban.

SERDANGBEDAGAI (Kliik.id) - Pelajar SMAN 3 Tebingtinggi, Rangga Arya Arifandi Maulana Pane, 16, yang hanyut di Sungai Bahbolon akhirnya ditemukan, Selasa (16/12/2025) pukul 15.00 WIB.

Korban ditemukan dalam kondisi tewas di sekitar aliran sungai Bahbolon, Desa Gunung Pane, Kecamatan Sipispis, Kabupaten Serdangbedagai.

Kapolsek Sipispis AKP Jaresman Sitinjak menjelaskan informasi pelajar hanyut ini awalnya diterima Polres Tebingtinggi melalui Call Center 110 pada Senin (15/12/2025) sore sekitar pukul 14.50 Wib dari seorang warga.

Menindaklanjuti laporan tersebut, personel Polsek Sipispis langsung bergerak menuju lokasi kejadian untuk melakukan pengecekan dan pencarian.

"Korban datang bersama 7 temannya pada Senin (15/12/2025) ke lokasi pemandian Taren (Tanah Rendah), Desa Buluh Duri. Saat mandi di sungai, korban diduga tidak mengetahui kedalaman serta derasnya arus, sehingga terbawa arus dan tenggelam," ujar Jaresman.

Pencarian sempat dihentikan pada Senin malam karena kondisi yang tidak memungkinkan.

Pencarian dilanjutkan keesokan harinya hingga akhirnya korban ditemukan oleh seorang warga yang sedang memancing.

Lalu warga memberitahukan kepada Kades Buluh Duri yang sedang berdampingan dengan Kapolsek Sipispis beserta tim SAR, yang selanjutnya bergerak ke lokasi penemuan korban hanyut.

Pihak kepolisian dari Polsek Sipispis dibantu warga setempat selanjutnya melakukan evakuasi terhadap jenazah korban.

"Pada saat ditemukan, korban tidak mengenakan baju hanya menggunakan celana pendek warna hitam. Posisi korban hanyut terbawa arus kemudian saksi melihat dan menarik korban ke pinggir sungai," terang Jaresman.

Kemudian, pada sekira pukul 15.40 WIB, keluarga membawa jenazah korban ke rumah duka di Jalan Kelapa Sawit, Kelurahan Pelita, Kecamatan Bajenis, Kota Tebingtinggi. (Red)