Simalungun- Pembangunan Monumen Bung Karno di Rumah Pengasingan Bung Karno Kelurahan Tigaraja, Kecamatan Girsang Sipangan Bolon, Kabupaten Simalungun, Sumatera Utara akan segera terealisasi dan diwacanakan akan selesai Tahun 2023.
Hal ini disampaikan Rapidin Simbolon Ketua DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara, Jum'at (11/ 2/2022).
"Kami hadir di sini bersama tim survey untuk melanjutkan rencana pembangunan Monumen Bung Karno yang sudah lama tertunda sejak peletakkan batu pertama oleh Megawati Soekarno Putri Tahun 2006," ujar Rapidin Simbolon.
"Sebagai Kader PDI Perjuangan dan mempunyai rasa tanggung jawab terhadap nilai-nilai historis yang ditinggalkan Bapak Bangsa kita Bung Karno," tambah Rapidin.
"Dengan berdirinya Monumen Bung Karno diharapkan menjadi nilai tambah ke masyarakat terutama kota Parapat yang masuk dalam Kawasan Parawisata Strategis Nasional (KSPN)," tutup Rapidin.
Mangapul Purba Ketua Fraksi PDI Perjuangan Provinsi Sumatera Utara yang turut serta Ketua DPD PDI Perjuangan Sumatera Utara mengamini pernyataan Rapidin Simbolon dan mendukung penuh pembangunan Monumen Bung Karno di Parapat.
"Kita mendukung pembangunan Monumen Bung Karno dan saya menjadi saksi ketika Megawati Soekarno Putri meletakkan batu pertama di Pesanggrahan Bung Karno," ujar Mangapul Purba.
Pengelola Pasanggrahan Bung Karno Marga Sinaga kepada Kliik.ID bahwa Bung Karno diasingkan bersama 2 Tokoh Bangsa yang berpengaruh ketika Indonesia baru merdeka.
"Bung Karno bersama dua rekan seperjuangannya, Sutan Sjahrir (Perdana Menteri RI) dan Haji Agus Salim, diasingkan ke tepi Danau Toba tepatnya 4 Januari 1949," ujar Sinaga.
Ketua DPD PDI Perjuangan Rapidin selain didampingi Mangapul Purba Ketua Fraksi PDI Perjuangan Sumatera Utara, Maraden Sinaga Ketua Komisi 2 DPRD Simalungun, Ketua PAC PDI Perjuangan Girsang Sipangan Bolon. (AS)