Notification

×

Penggali Kubur Umur 70 Tahun di Medan Tewas Digorok Keponakannya

Selasa, 20 Juli 2021 | 11:35 WIB Last Updated 2021-07-20T07:39:25Z
Suasana rumah korban
MEDAN (Kliik.id) - Tatang Suhendra (70), warga Tanah 600, Kecamatan Medan Marelan, Kota Medan, tewas bersimbah darah karena diserang dengan senjata tajam, Senin (19/7/2021) malam.

Kini, pelaku pembunuhan yang merupakan keponakannya sendiri, Khairuddin Siregar (40), telah ditangkap petugas dari Polsek Medan Labuhan.

Informasi yang dihimpun, awalnya pelaku menuju ke perkuburan di belakang rumah pada sore sekitar jam 17.00 WIB.

Saat itu, pelaku yang telah berada di kawasan perkuburan langsung menganiaya korban dengan parang hingga korban tewas dengan luka gorokan di bagian leher dan perut kanan.

Selanjutnya, pelaku melempar korban ke sebuah sumur yang tak jauh dari lokasi penganiayaan.

Menurut warga sekitar, pelaku mengalami gangguan kejiwaan setelah mendalami ilmu kebatinan. Warga yang mengetahui kejadian ini langsung menangkap dan memukul pelaku hingga babak belur.

Anak korban, Rizal, menyebutkan bahwa selama ini tidak ada permasalahan antara pelaku yang mengalami gangguan jiwa dengan korban.

"Biasanya tidak ada masalah. Ini mungkin lagi kumat, sehingga berlaku begitu. Dia (pelaku) datang langsung menyerang saja," katanya.

Sementara, Kanit Reskrim Polsek Medan Labuhan Iptu Andi Rahmadsyah membenarkan pihaknya telah mengamankan pelaku.

"Tersangka sudah dalam penguasaan kita (sudah ditangkap)," ujar Andi kepada Kilat.com, Selasa (20/7/2021).

Andi mengatakan, korban mengalami pendarahan parah hingga meninggal dunia. Petugas telah membawa jenazah korban ke Rumah Sakit Bhayangkara untuk dilakukan autopsi.

"Pelaku yang babak belur dihajar warga juga masih dirawat di rumah sakit terdekat," kata Andi. (Rls)
×
Berita Terbaru Update