Notification

×

Banjir di Kota Tebingtinggi Berangsur Surut, BPBD: 25.000 Orang Terdampak

Minggu, 29 November 2020 | 13:59 WIB Last Updated 2020-11-29T07:32:56Z
Gubernur Sumut Edy Rahmayadi didampingi Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan dan Kapolres Tebingtinggi AKBP James P Hutagaol saat meninjau lokasi banjir, Sabtu (28/11/2020). Edy mengatakan banjir diakibatkan ada tanggul Sungai Padang yang jebol sepanjang 50 Meter.
TEBINGTINGGI (Kliik.id) - Banjir besar akibat luapan air Sungai Padang yang melanda Kota Tebingtinggi, Sumut, berangsur surut, Minggu (29/11/2020).

"Untuk genangan air sudah mulai surut. Begitu juga di ruas jalan, arus lalu lintas kendaraan juga mulai lancar," ujar Kepala Badan Penanggulangan Bencana Daerah (BPBD) Tebingtinggi Wahid Sitorus saat dikonfirmasi, Minggu (29/11/2020).

Berdasarkan data yang dihimpun dari BPBD Tebingtinggi, ada sebanyak 5 kecamatan terendam banjir dan 25.000 warga terdampak, pada Sabtu (28/11/2020) kemarin.

Pemerintah kota melalui BPBD Tebingtinggi dibantu TNI/Polri juga melakukan evakuasi warga yang terkena dampak besar dari banjir tersebut. Petugas juga mendirikan posko dan dapur darurat.

"Cuaca hari ini cerah, mudah-mudahan segera surut ya," tutupnya.

Sebelumnya, banjir yang diakibatkan luapan sungai Padang, mengakibatkan aktifitas dan ekonomi Kota Tebingtinggi lumpuh.

Genangan air masuk ke jalan protokol di inti kota, sehingga membuat arus lalu lintas terganggu dan kemacetan panjang pun terjadi di kawasan pintu tol Tebingtinggi hingga ke Simpang Beo dan Simpang Medan pada Sabtu (28/11/2020) kemarin. (Rls)
×
Berita Terbaru Update