Notification

×

Wali Kota Iman Irdian Saragih Dorong Pemko Tebingtinggi Perkuat Sistem Data Sektoral dengan PASADA

Sabtu, 18 Oktober 2025 | 10:24 WIB Last Updated 2025-10-18T12:31:08Z
Wali Kota Tebingtinggi, Iman Irdian Saragih, menghadiri pelaksanaan Konsultasi Regional (Konreg) Produk Domestik Regional Bruto dan Indikator Sosial Ekonomi (PDRB-ISE) 2025 se-Sumatera, di Hotel Santika Premiere Dyandra, Jalan Kapten Maulana Lubis, Kota Medan, Jumat (17/10/2025).
TEBINGTINGGI (Kliik.id) - 
Wali Kota Tebingtinggi, Iman Irdian Saragih, menghadiri pelaksanaan Konsultasi Regional (Konreg) Produk Domestik Regional Bruto dan Indikator Sosial Ekonomi (PDRB-ISE) 2025 se-Sumatera, di Hotel Santika Premiere Dyandra, Jalan Kapten Maulana Lubis, Kota Medan, Jumat (17/10/2025).

Konreg PDRB–ISE se-Sumatera ini merupakan agenda tahunan yang diselenggarakan untuk menyatukan visi dan misi dalam rangka penguatan koordinasi, sinkronisasi, serta konsolidasi data dan kebijakan pembangunan antarwilayah di regional Sumatera.

Acara yang mengusung tema "Integrasi Statistik Sosial Ekonomi untuk Perencanaan Pembangunan yang Responsif dan Tepat Sasaran" ini dibuka secara resmi oleh Gubernur Sumatera Utara, Bobby Nasution.

Dalam kegiatan tersebut, Gubernur Sumut bersama Wakil Kepala Badan Pusat Statistik (BPS) RI, Sonny Harry Budiutomo Harmadi, meluncurkan Portal Anjungan Satu Data (PASADA), sebuah platform yang dirancang untuk memperkuat tata kelola data pembangunan di Sumatera Utara.

Melalui PASADA, diharapkan data pembangunan dapat terintegrasi dengan baik sehingga menghindari tumpang tindih data sektoral dan mampu menjadi dasar kebijakan yang dirumuskan tepat sasaran.

Wali Kota Tebingtinggi, Iman Irdian Saragih, menyambut baik dan memberikan dukungan penuh terhadap peluncuran PASADA.

Irdian mendorong agar Pemerintah Kota Tebingtinggi dapat terus memperkuat sistem data sektoral sebagai bagian dari upaya mewujudkan Tebingtinggi yang informatif, transparan, dan berbasis data.

Gubernur Sumut Bobby Nasution dalam sambutannya mengajak seluruh kepala daerah di Pulau Sumatera untuk berkolaborasi membangun konektivitas ekonomi berbasis data.

"Data harus menjadi pijakan utama dalam perumusan kebijakan agar pembangunan benar-benar tepat sasaran dan memberikan manfaat nyata bagi masyarakat," ujarnya.

Bobby juga menekankan pentingnya memperkuat jalur konektivitas antar wilayah untuk mendukung pertumbuhan ekonomi.

Menurutnya, Pulau Sumatera memiliki potensi besar di sektor pertanian, perkebunan, dan industri pengolahan yang perlu dikelola secara terintegrasi.

Sementara itu, Wakil Kepala BPS RI Sonny Harry Budiutomo Harmadi menegaskan bahwa data berkualitas adalah fondasi kebijakan publik yang efektif.

"Pembangunan tanpa data ibarat berlayar tanpa kompas. Karena itu, BPS berkomitmen mendukung daerah dengan penyediaan data yang valid, akurat, dan mudah diakses," katanya.

Dalam acara Konreg tersebut juga dilakukan penandatanganan Nota Kesepahaman (MoU) tentang penyediaan, pemanfaatan, dan pengembangan data serta informasi statistik untuk mendukung pembangunan daerah di Provinsi Sumatera Utara, antara BPS RI dengan Provinsi, Kabupaten, dan Kota se-Sumatera Utara.

MoU tersebut bertujuan memastikan program-program bantuan sosial dan intervensi pemerintah yang akurat dan lebih tepat sasaran untuk pembangunan daerah di Sumatera Utara.

Acara ini dihadiri para Gubernur se-Sumatera, Bupati dan Wali Kota se-Sumut, Pimpinan BPS se-Sumatera, Bappelitbang, Dinas Kominfo, serta OPD baik di tingkat provinsi maupun kabupaten/kota. (Red)
×
Berita Terbaru Update