![]() |
| Ketua TP PKK Kota Tebingtinggi, Ny. Susmira Wanti Iman Irdian Saragih. |
Kegiatan yang mengangkat tema "Tingkatkan Kompetensi Kader, Laksanakan 10 Program Pokok PKK dengan Tertib Administrasi dan Data Dasawisma Akurat" ini berfokus pada penguatan kompetensi kader dan akurasi data di tingkat kelompok Dasawisma.
Kegiatan dibuka secara resmi oleh Ketua TP PKK Kota Tebingtinggi, Ny. Susmira Wanti Iman Irdian Saragih.
Dalam sambutannya, Susmira menekankan bahwa LP3PKK harus menjadi momentum untuk menyelaraskan gerak dan langkah seluruh jajaran PKK, mulai dari tingkat kota, kecamatan, hingga kelurahan.
"Semoga pelatihan ini menjadi momentum untuk menyelaraskan gerakan kita, memperkuat kompetensi kader, dan memastikan tertib administrasi serta akurasi data Dasawisma," ujar Susmira menegaskan pentingnya sinergi dan konsistensi dalam pelaksanaan program.
Susmira mengajak para peserta untuk berinteraksi aktif, memahami materi secara mendalam, dan berkomitmen dalam menggerakkan PKK sebagai gerakan pembangunan berbasis keluarga.
"Mari kita wujudkan keluarga Kota Tebingtinggi yang berdaya dan sejahtera melalui 10 Program Pokok PKK yang dilaksanakan secara konsisten dan terukur," katanya.
Kegiatan ini menghadirkan narasumber, Sitti Banina, Sekretaris II TP PKK Provinsi Sumatera Utara dan Idris Eal Al Amini, Pejabat Widyaiswara Ahli Muda BPSDM Provinsi Sumatera Utara.
Kehadiran mereka memberikan pencerahan dan transfer ilmu yang sangat berharga, khususnya terkait tata kelola kelembagaan dan administrasi PKK sesuai hasil Rapat Kerja Nasional (Rakernas) Tahun 2025.
Ada tiga pilar utama yang ditekankan dalam materi LP3PKK kali ini. Pertama, Peningkatan Kompetensi Kader, Kader sebagai ujung tombak gerakan PKK harus dibekali ilmu yang memadai agar mampu mengimplementasikan 10 Program Pokok PKK secara efektif.
Kedua, Tertib Administrasi, Kelompok Dasawisma diharapkan mampu menjalankan program dengan dukungan administrasi yang rapi dan terarah.
Ketiga, Data Dasawisma Akurat, Data yang valid menjadi pondasi krusial bagi penyusunan program kerja yang tepat sasaran. Kader dituntut untuk memahami cara pengisian data yang benar, sehingga kebutuhan masyarakat dapat terjawab secara konkret.
Kegiatan ini diikuti oleh pengurus dan anggota TP PKK dari tingkat kota, kecamatan, hingga kelurahan se-Kota Tebingtinggi. (Red)
