![]() |
| Surat perihal revitalisasi Pasar Inpres yang diterbitkan Pemko Tebingtinggi. |
Dalam surat bernomor: 510/8145/DPKUKM tersebut, terlihat perihal surat bertuliskan 'Pengosongan Area Lokasi Pasar Inpres Yang Akan Direvitalisasi'.
Area pasar yang akan dibangun tersebut diminta mulai dikosongkan paling lambat Rabu, 22 Oktober 2025. Para pedagang diarahkan untuk berjualan di lokasi relokasi sementara.
Surat pemberitahuan tersebut ditandatangani oleh Wali Kota Tebingtinggi, Iman Irdian Saragih, tanggal 20 Oktober 2025.
"Revitalisasi ini bertujuan untuk meningkatkan kenyamanan, kebersihan, dan kelayakan fasilitas pasar tradisional.
Kami mengajak seluruh pihak untuk bersama-sama mendukung proses ini demi kemajuan ekonomi lokal dan kesejahteraan masyarakat," demikian pernyataan tertulis Pemko Tebingtinggi melalui akun Facebook resmi nya, yang dilihat Kliik.id, Kamis (23/10/2025).
Pemerintah Kota Tebingtinggi berkomitmen untuk menjaga komunikasi yang terbuka dan mendampingi setiap tahapan pelaksanaan.
"Terima kasih atas kerja sama dan pengertian dari seluruh pedagang, dan warga. Mari kita wujudkan pasar yang lebih tertata, dan ramah pengunjung," bunyi dalam akun Facebook Pemko Tebingtinggi.
Dalam surat tersebut, Pemko Tebingtinggi meminta Ketua APPSI agar menginformasikan kepada pedagang agar segera pindah dari lokasi yang akan dibangun ke tempat yang telah disediakan Pemko Tebingtinggi yang berada di lokasi IPAL Badak Bejuang dengan jarak lokasi lebih kurang 50 meter dari lokasi Pasar Inpres yang akan dibangun.
Adapun fasilitas sementara yang telah disediakan Pemko Tebingtinggi kepada para pedagang yang akan dipindahkan:
1. Jumlah kios sebanyak 51 unit dengan ukuran 3 x 2 meter
2. Fasilitas air yang dilengkapi dengan instalasi di beberapa titik kios
3. Fasilitas listrik 13.300 Kwh bersama lampu masing-masing di 51 kios, 13 lampu jalan, 25 titik stop kontak dan 4 titik box mcb.
Menurut informasi, Pemko Tebingtinggi akan melakukan pemasangan seng pada Jumat (24/10/2025) besok di sekitar lokasi yang akan dibangun. Kemudian akan dilanjutkan dengan pembangunan fisik revitalisasi Pasar Inpres. (Red)
