![]() |
Suasana di lokasi kejadian kecelakaan. |
Kedua korban bernama Dita Silaban (14), warga Jalan Kapten Sumarsono, dan Sri Tambunan (20), warga Jalan Penampungan, Medan Helvetia. Korban tewas di tempat dengan luka parah di bagian kepala.
Usai menabrak, supir minibus sempat berupaya kabur, namun akhirnya ditangkap dan diamuk warga.
Polisi yang datang ke lokasi langsung mengamankan pelaku ke Mapolsek Medan Helvetia.
Orangtua korban yang datang ke lokasi langsung histeris dan jatuh pingsan. Polisi dibantu warga mengevakuasi jenazah korban ke rumah sakit.
Seorang warga sekitar, Zul menjelaskan, peristiwa bermula saat kedua korban berboncengan naik sepeda motor dan hendak menyeberang jalan seusai ibadah di gereja.
Tiba-tiba sebuah minibus melaju kencang dari arah sama dan langsung menabrak kedua korban hingga terpental ke aspal.
"Mobil itu.nabrak korban di sini, habis itu kabur. Langsung dikejar warga sampai Graha Metropolitan. Disitu ketangkap dan dibawa warga kesini," ujar Zul.
Mendapat laporan ini, polisi datang hendak mengamankan pelaku, tetapi massa menghadangnya. Puluhan warga yang emosi langsung menghajar supir mobil itu.
Polisi yang kewalahan menghadapi massa akhirnya memasukkan supir ke dalam rumah salah satu warga.
Selanjutnya, datang petugas tambahan untuk menenangkan massa dan membawa supir ke Mapolsek Medan Helvetia untuk penyelidikan lebih lanjut.
Kasus kecelakaan ini telah ditangani oleh Satlantas Polrestabes Medan. (Red)