![]() |
Masyarakat Garuda Sumatera Utara (Marga-Su) Kota Tebingtinggi menggelar aksi unjuk rasa di depan kantor Kejaksaan Negeri (Kejari) Tebingtinggi, Jalan Yos Sudarso, Jumat (13/6/2025). |
Dalam aksi nya, massa menyoroti adanya indikasi tindak pidana Korupsi pada Dinas Lingkungan Hidup Kota Tebingtinggi pada sepanjang tahun 2022, 2023 dan 2024.
"Kami mengindikasi adanya dugaan penggelapan anggaran belanja bahan bakar minyak dan pelumas sebesar Rp 1,7 miliar di Dinas Lingkungan Hidup Tebingtinggi, sehingga potensi merugikan keuangan negara yang cukup besar," ujar Koordinasi Aksi dari Marga-SU, Irgi Ahmad Fahrezi dalam orasinya.
Irgi menyoroti armada yang ada di Dinas Lingkungan Hidup Kota Tebingtinggi yang menurut investigasi, hanya beberapa unit angkutan yang beroperasi sehingga kebutuhan bahan bakar dan pelumas diduga tidak sebesar dari anggaran yang terealisasi.
"Ini jelas adanya indikasi korupsi yang dilakukan oleh Kepala Dinas Lingkungan Hidup Kota Tebingtinggi yang dapat menguntungkan pribadi, itu sangat jelas adanya," katanya.
Selain itu, Marga-SU juga mengindikasi dari tahun 2021 sampai 2024 pembelian obat-obatan yang menggunakan ABPD tidak dibelanjakan dan tidak diberikan ke tanaman yang dikelola oleh Dinas Lingkungan Hidup Kota Tebingtinggi.
Pihaknya meminta Kepala Kejaksaan Negeri Tebingtinggi untuk memeriksa Kepala Dinas, Kabid PLB3k dan Kabid RTH di Dinas Lingkungan Hidup Kota Tebingtinggi serta mengungkap indikasi korupsi yang ada di Dinas Lingkungan Hidup Kota Tebingtinggi.
"Apabila Kejari Tebingtinggi tidak mampu menuntaskan kasus korupsi ini, silahkan angkat kaki dari Kota Tebingtinggi. Kerena kami tidak butuh penegak hukum yang tidak bisa bekerja," ujarnya.
Irgi menyebut Marga-SU sebagai lembaga yang konsisten menjaga dan turut mengawal penggunaan anggaran negara guna dapat digunakan dengan sebaik-baiknya.
"Anggaran negara harus dipergunakan dengan penuh rasa tanggung jawab guna terciptanya kesejahteraan masyarakat Kota Tebingtinggi," ungkapnya.
Para peserta aksi diterima oleh perwakilan Kejari Tebingtinggi, Daniel Purba.
"Terima kasih kami kepada teman-teman yang telah menyampaikan aspirasi dan pengawasan terhadap kinerja pejabat di Kota Tebingtinggi. Kami akan tindaklanjutin laporan dari teman-teman Marga-Su Kota Tebingtinggi," ujar Daniel.
Setelah mendengarkan jawaban dari pihak Kejari, peserta aksi yang dikawal oleh personel Polres Tebingtinggi pun membubarkan diri dengan tertib. (Red)