Notification

×

Jaksa dan Pegawai di Kejari Deliserdang Dibacok OTK di Sergai, Korban Alami Luka Serius

Sabtu, 24 Mei 2025 | 23:04 WIB Last Updated 2025-05-25T03:50:10Z
Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumatera Utara, Idianto, saat menjenguk korban di rumah sakit.
SERDANGBEDAGAI (Kliik.id) - 
Dua orang jaksa dan pegawai di Kejaksaan Negeri (Kejari) Deliserdang dibacok oleh Orang Tak Dikenal (OTK) di kebun sawit di Desa Perbahingan, Kecamatan Kotarih Kabupaten Serdangbedagai, Sumatera Utara, Sabtu (24/5/2025).

Kedua korban bernama Jhon Wesli Sinaga dan Acensio Silvanov Hutabarat. Keduanya mengalami luka bacok serius pada tangan dan lengannya.

Jhon Wesli Sinaga merupakan seorang Jaksa senior di Kejari Deliserdang. Sementara, Acensio merupakan seorang pegawai TU yang bertugas mengawal tahanan.

Informasi yang dihimpun, kejadian pembacokan ini terjadi pada sekira pukul 13.30 WIB. Pada saat itu korban Jhon Wesli sedang memanen sawit di ladangnya.

Tiba-tiba, pelaku yang berjumlah lebih dari satu orang datang dengan menggunakan sepeda motor dan menyerang Jhon Wesli.

Pelaku yang tak diketahui namanya ini mengeluarkan senjata tajam jenis parang untuk menyerang korban.

Melihat hal itu, Acensio datang untuk menolong, namun pelaku langsung mengayunkan senjata tajam. Akibatnya, Acensio mengalami luka serius di tangannya.

Karena kondisi luka yang cukup parah, kedua korban saat ini dirawat di RS Columbia Medan.

Pada saat penanganan pertama, dari Tempat Kejadian Perkara (TKP) kedua korban sempat dilarikan ke RSUD Amri Tambunan di Lubuk Pakam.

Kasus ini kini menjadi atensi khusus Polres Serdangbedagai dan Kejari Deliserdang.

Ada dugaan pembacokan ini ada kaitannya dengan perkara yang sedang ditangani oleh Jhon Wesli sebagai Jaksa Penuntut Umum (JPU).

Koordinator Kejati Sumut, Yos Arnold Tarigan mengutuk keras perbuatan yang dilakukan oleh pelaku ini. Dia berharap polisi dapat menangkap para pelaku.

"Kita berharap agar pihak kepolisian segera turun dan menangkap pelaku pembacokan terhadap korban," ujar Yos.

Yos belum mengetahui secara rinci apakah pembacokan ini berkaitan dengan kasus yang ditangani oleh korban.

"Apakah ada kaitannya dengan penanganan perkara atau masalah pribadi akan dilakukan pengembangan, kita lihat ke depannya," katanya.

Lebih lanjut, Yos mengatakan, kasus pembacokan ini mendapat perhatian khusus dari Kepala Kejaksaan Tinggi (Kajati) Sumatera Utara, Idianto.

"Pak Kajati telah datang ke rumah sakit di Lubuk Pakam untuk melihat langsung kedua anggota," ujarnya.

Hingga berita ini diterbitkan, pihak Polres Serdangbedagai belum memberikan keterangan atas peristiwa ini. (Red)
×
Berita Terbaru Update