 |
| Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin. (detikcom) |
JAKARTA (Kliik.id) - Pasukan elite TNI AU, Korps Pasukan Khas (Paskhas) berubah nama menjadi Korps Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat). Anggota Komisi I DPR RI TB Hasanuddin mendukung perubahan nama tersebut.
"Iya kalau menurut hemat saya bagus lah ya. Saya mendukung," ujar TB Hasanuddin saat dihubungi, Rabu (26/1/2022).
TB Hasanuddin membeberkan sejumlah alasan kenapa dia mendukung nama Paskhas diubah menjadi Kopasgat. Dia juga mengungkapkan sejarah dari pasukan elite milik TNI AU itu.
"Pertama, 'khas' itu Bahasa Malaysia. 'Khas' itu jadi Paskhas itu. Lebih baik kalau dilihat dari sejarahnya, dulu itu Paskhas itu awalnya namanya PGT, Pasukan Gerak Tjepat. 'C'-nya (pakai) 'tj' ejaan lama," tuturnya.
Lebih lanjut, kata TB Hasanuddin, PGT berubah nama menjadi Komando Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat). Setelah Kopasgat, namanya diubah menjadi Paskhas.
Hingga akhirnya, kini nama Kopasgat dikembalikan lagi di masa Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa.
"Kemudian diubah menjadi dari Pasukan Gerak Tjepat jadi Kopasgat, Komando Pasukan Gerak Cepat. Kemudian diubah menjadi Paskhas. Sekarang bagus lah kembali ke Kopasgat lagi. Kembali lagi ke nama awal," imbuh TB Hasanuddin.
TB Hasanuddin diketahui merupakan purnawirawan jenderal bintang 2 TNI AD. Sebelum terjun ke dunia politik, dia pernah dua kali menjabat sebagai Sekretaris Militer yakni pada masa Presiden Megawati Soekarnoputri (2001-2004) dan Presiden Susilo Bambang Yudhoyono (2004-2005).
Paskhas Ganti Nama Jadi Kopasgat
Sebelumnya, Korps Pasukan Khas (Paskhas) berganti nama. Pasukan elite TNI Angkatan Udara (AU) ini kini berubah nama menjadi Korps Pasukan Gerak Cepat (Kopasgat).
Dilihat detikcom, Rabu (26/1/2022), hal tersebut tertuang dalam Surat Keputusan (SK) Panglima TNI Nomor Kep/66/I/2022 tentang Pemberhentian dari dan Pengangkatan dalam Jabatan di Lingkungan TNI.
SK tersebut diterbitkan pada Jumat (21/1/2022).
Pada SK Panglima TNI Jenderal Andika Perkasa itu, ada daftar nama dan jabatan 328 perwira tinggi TNI Angkatan Darat (AD), Angkatan Laut (AL), dan AU yang terkena rotasi jabatan.
Pada urutan ke-260, tertulis nama Marsda Eris Widodo Yuliastono, yang dirotasi dari jabatan awal Dankorpaskhas menjadi Dankopasgat. Terdapat keterangan selanjutnya rotasi ini bersifat validasi organisasi.
Kemudian, pada urutan ke-261, tertulis nama Marsma Taspin Hasan, yang dirotasi dari jabatan semula, yakni Wadankorpaskhas menjadi Wadan Kopasgat. Terdapat juga keterangan soal rotasi ini bersifat validasi organisasi. (Detik)
.png)
