 |
| Bobby Nasution saat berada di gedung Warenhuis |
MEDAN (Kliik.id) - Sebanyak 68 pedagang UMKM mendaftar ikut Program The Kitchen of Asia di kawasan Kesawan City Walk yang akan digelar Soft Launching pada Minggu (28/3/2021) mendatang.
Kepala Dinas Pariwisata Kota Medan Agus Suriyono mengatakan jumlah tersebut belum final dan masih akan bertambah.
"Sejauh ini jumlahnya sudah mencapai 68 yang kita data dan ada pedagang UMKM kuliner. Untuk sementara langkah awal ini pertahap, tahap pertama mengakomodir para pelaku angkringan yang ada selama ini di Kesawan, jadi selama ini yang sudah berjualan di Kesawan itu yang kita akomodir termasuk ke dalam yang 68," ujar Agus saat ditemui di Warrenhuis, Kamis (25/3/2021).
Dikatakan Agus, meskipun menjadi prioritas, pada pedagang yang memang sebelumnya berjualan di angkringan Kesawan tetap akan dibina untuk memenuhi standarisasi.
"Tentu tetap ada standarisasi yang kita susun yang pertama memiliki Nomor Induk Berusaha (NIB), ijin UMKM juga OSS, kemudian harus kita tentukan salah satunya stan harus yang inovatif dan kreatif," tuturnya.
Mengenai rekayasa lalulintas yang akan dilakukan sejak pukul 18.00 WIB sampai 24.00 WIB, Agus memastikan jam operasional pedagang tetap hanya akan sampai pukul 22.00 mengikuti aturan pemerintah.
"Kalau untuk jam operasional sementara mengikuti aturan pemerintah. Tentunya kita tetap menerapkan protokol kesehatan yang ketat," katanya.
Sementara untuk luas lokasi UMKM agar menerapkan jaga jarak, masing-masing UMKM berjarak enam metar.
"Jumlah itukan akan terus bertambah, akan disesuaikan dengan kuota yang disiapkan untuk tahap awal, namun belum tau berapa dipastikan Kouta ketersediaannya, standarnya ukuran masing-masing stan adalah 6 meter untuk para pedagang," katanya. (Rls)
.png)
