Notification

×

Cucu Terbangun Akibat Bagian Intimnya Geli, Ternyata Diraba Sang Kakek, Begini Kisahnya

Minggu, 14 Februari 2021 | 18:09 WIB Last Updated 2021-02-14T13:22:01Z
Foto Ilustrasi
SERANG (Kliik.id) - Seorang kakek berinisial AS (63), warga Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Provinsi Banten, melakukan pelecehan seksual terhadap cucunya sendiri.

Dari pengakuan Mawar (nama samaran) korban pelecehan, sang kakek sudah 2 tahun melakukan tindakan bejat berupa pelecekan seksual. Artinya, kelakuan bejat sang kakek sudah dilakukan sejak 2018.

Kala itu, AS dan cucunya di rumah dan tiba tiba kakek masuk ke dalam kamar Mawar. Mawar yang masih dibawah umur terbangun dari tidurnya karena terasa geli geli pada bagian intimnya. Ternyata sang kakek meraba bagian intim pada tubuh wanita tersebut.

"Pelaku mengangkat rok dan menurunkan celana dalam yang dipakai korban," ujar Kasat Reskrim Polres Serang Kota, AKP Mochamad Nandar, kepada wartawan, Jumat (12/2/2021).

Setelah melakukan perbuatan tersebut, kata Nandar, pelaku mengancam membunuh korban. Korban merasa takut, akhirnya merahasiakan hal itu. Akhirnya, pada 2020 lalu, korban berani menceritakan perbuatan bejat itu.

"Saat ini pelaku sudah kami tahan dan akan kami lakukan pemeriksaan lebih mendalam," tegasnya.

Sementara itu untuk sang anak sudah berada dalam pengawasan orangtua. Sebelumnya, Mawar (16) melarikan diri dari sebuah rumah di Kecamatan Walantaka, Kota Serang, Banten.

Mawar tinggal bersama kakeknya, AS (63), selama dua tahun. Di lokasi itu, Mawar menjadi korban pencabulan.

Pencabulan itu terjadi pada Desember 2018. Ketika itu, Mawar dan AS sedang berada di rumah. Pada saat itu, korban tinggal berdua dengan sang kakek di kediamannya yang berada di Kota Serang.

"Korban pun akhirnya terpaksa menuruti kelakuan bejat sang kakek," ujarnya.

Saat itu, kerabat korban yang mengatahui kejadian ini langsung menghubungi orang tua korban untuk segera menjemput sang anak.

"Yang bersangkutan menceritakan ke saksi yang juga kerabatnya. Kemudian saksi meneruskan cerita tersebut ke orangtuanya," kata Nandar.

Akhirnya orangtua korban melaporkan perbuatan tersebut ke pihak yang berwajib. Saat ini pelaku telah diamankan oleh pihak kepolisian untuk melakukan pemeriksaan lebih lanjut. (Tribun/Rls)
×
Berita Terbaru Update