Notification

×

Wisudawan STIE Bina Karya Tebingtinggi Diharapkan Mampu Ciptakan Peluang Usaha

Sabtu, 19 Desember 2020 | 18:59 WIB Last Updated 2020-12-19T12:30:48Z
Seorang wisudawati didampingi Ketua Yayasan STIE Bina Karya dan Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan.
TEBINGTINGGI (Kliik.id) - Wali Kota Tebingtinggi Umar Zunaidi Hasibuan, mengharapkan kepada para lulusan Sekolah Tinggi Ilmu Ekonomi (STIE) Bina Karya agar mampu kreatif dan berinovasi dalam menciptakan peluang usaha.

Hal ini disampaikan Umar saat menghadiri acara Wisuda Mahasiswa STIE Bina Karya, Sabtu (19/12/2020) di Gedung Balai Kartini, Jalan Gunung Leuser.

Wisuda juga dihadiri Ketua Yayasan STIE Bina Karya Lukieto Cahyadi beserta dosen, LLDKI Wilayah I Sumut dr Mahruyuni M.Hum serta para wisudawan dan wisudawati TA 2020.

Umar menegaskan, wisuda ini bukan akhir dari sebuah perjalanan. Kalau sarjana hanya untuk menjadi PNS, kata Umar, itu merupakan suatu kesalahan. Karena jumlah PNS terbatas dan sangat kecil sehingga peluangnya tipis.

"Lantas apa yang harus dilakukan? Kami menyatakan kepada para wisudawan jadilah wirausaha yang bisa membuka peluang kerja. Bukan menjadi pencari kerja, tetapi menjadi pencipta kerja," kata Umar.

Menurutnya, Indonesia membutuhkan kreatifitas dan inovasi. Karena untuk menjadi kaya syaratnya bukan sarjana, tetapi syaratnya kemauan dan kerja keras, yang mampu berkreatifitas dan inovasi usaha.

"Lihat sekarang ini bagaimana generasi muda milenial mampu menjadi orang-orang yang sukses di bidang pendapatan karena inovasi yang dilakukan di tengah-tengah masyarakat," jelasnya.

"Untuk itu jangan kita hanya mengandalkan kesarjanaan kita saja. Kuliah adalah tempat kita untuk membekali diri dengan keilmuan. Bisa membedakan mana yang salah dan mana yang benar, bagaimana mencapai sesuatu dan bagaimana mengukur keberhasilan dan menciptakan peluang belajarnya di kampus. Kreatifitas dan inovasi serta bekerja keras mencari peluang adalah hal yang harus dikerjakan kedepan. Jangan berdiam diri, berpuas diri, bahkan nanti setelah wisuda ini malah mengutamakan keinginan menikah. Hal ini hanya membuat repot kedua orang tua kita," ucap Umar.

Sementara, LLDKI wilayah I Sumut dr Mahruyuni menyampaikan bahwa Bina Karya telah melakukan proses akademik yang baik. STIE Bina Karya mendapatkan Juara I kriteria VI dan Nominator kriteria VIII sekolah tinggi terbaik dalam sosialisasi Instrumen Monitoring dan Evaluasi Pemetaan Mutu tahun 2020.

Apresiasi Penghargaan ini diberikan setiap tahun nya oleh Lembaga Layanan Perguruan Tinggi wilayah I kepada Perguruan Tinggi Swasta yang berkualitas di Sumatera Utara.

Menurut Mahruyuni, dalam 2 tahun berturut-turut STIE Bina Karya mendapatkan prestasi yang serupa dan bahkan mengalami peningkatan.

Hal ini menandakan STIE Bina Karya selalu memperhatikan mutu akademik maupun mutu pelayanan mahasiswa dalam menjamin peningkatan kualitas mahasiswa nya.

"Kemudian prestasi ini juga sebagai tolak ukur bahwa STIE Bina Karya merupakan sekolah tinggi yang unggul dan berdaya saing tinggi di Sumatera Utara," kata Mahruyuni.

"Kami berpesan kepada wisudawan jangan lupakan almamater dimanapun berada," tutupnya. (Redaksi)
×
Berita Terbaru Update