Notification

×

Peringati HANI 2022, Ka BNNP Sumut: 1,5 Juta Warga Sumut Pengguna Narkotika, Terbesar di Indonesia

Senin, 27 Juni 2022 | 16:57 WIB Last Updated 2022-06-27T12:23:49Z
Peringatan HANI 2022 di Medan.
MEDAN (Kliik.id) - 
Kepala Badan Narkotika Nasional Provinsi (BNNP) Sumatera Utara (Sumut), Brigjen Pol Toga Panjaitan, mengatakan bahwa Sumut merupakan provinsi dengan angka penyalahgunaan narkotika terbesar di Indonesia.

"Jumlah pengguna narkotika di Sumut hingga setahun terakhir ini mencapai sebanyak 1,5 juta orang. Berdasarkan data kawasan rawan narkotika oleh BNN RI pada Tahun 2022, terdapat 1.192 wilayah dengan bahaya dan waspada di Sumut," ujar Toga dalam sambutannya pada Hari Anti Narkoba Internasional (HANI) bertemakan "Kerja Cepat, Kerja Hebat, Berantas Narkoba di Indonesia" di Aula Tengku Rizal Nurdin, Rumah Dinas Gubernur, Jalan Sudirman, Kota Medan, Senin (27/6/2022).

Toga menjelaskan, Tempat hiburan malam (THM) dan warung internet (Warnet) menjadi salah satu tempat yang kerap digunakan masyarakat untuk menggunakan narkotika. Data itu berdasarkan operasi jangkauan pencandu dan penyalahgunaan narkotika dilakukan BNNP Sumut pada 2021.

"Dari 54 kali kegiatan kami lakukan razia, terdapat 309 warga Sumatera Utara (positif narkoba, red)," sebutnya.

Toga mengatakan, pelaku premanisme dan kejahatan jalanan tidak terlepas dari pengguna narkotika dengan jenis sabu berdasarkan data Polrestabes Medan pada April 2022.

"Tahun 2022, Polrestabes Medan mengamankan 89 pencandu narkoba dari 120 orang juru parkir dan preman di Medan. Setelah dilakukan tes urine, positif konsumsi sabu," katanya.

Toga menambahkan, pihaknya bersama Pemprov Sumut, Pemkab/Pemko serta TNI dan Polri terus bekerja sama melaksanakan Pencegahan dan Pemberantasan Narkoba Penyalahgunaan dan Peredaran Gelap Narkotika (P4GN).

Dengan angka pengguna narkotika yang sangat tinggi, Toga mengharapkan pemerintah daerah juga berkontribusi memberikan fasilitas rehabilitasi gratis dengan menggunakan APBD di setiap daerah di Sumut ini.

"Kita terkendala soal rehabilitasi, ada berbayar. Dari pemerintah gratis, minim anggarannya. Kita meminta kepada pemerintah daerah untuk memfasilitasi dan menganggarkan," ujar Toga.

Menanggapi hal itu, Pemprov Sumut menghibahkan sebesar Rp 2 miliar ke BNNP Sumut. Gubernur Sumut, Edy Rahmayadi pun menyerahkan hibah itu secara simbolis kepada Kepala BNNP Sumut Brigjen Pol Toga Panjaitan.

Edy berharap ke depan, Provinsi Sumut tidak lagi menjadi nomor satu dalam penyalahgunan narkotika.

"Kita ingin Sumatera Utara tidak lagi menjadi peringkat pertama penyalahgunaan narkotika," kata Edy.

Edy mengajak seluruh pihak untuk bahu-membahu dalam menuntaskan persoalan narkotika di Sumut.

"Mari kita sama-sama memberantas persoalan narkotika. Ini musuh bersama," tegasnya.

Peringatan HANI 2022 dihadiri unsur Forkopimda Sumut dan kalangan ormas-ormas serta LSM pegiat anti narkoba. Acara juga dirangkai dengan pemusnahan narkotika sebagai simbol komitmen untuk pemberantasan narkotika. (Rls)
×
Berita Terbaru Update