Gubernur Sumut Edy Rahmayadi memberikan keterangan kepada wartawan. |
Hal ini diungkapkan Edy saat rapat dengan Pengprov Cabor se-Sumut dan organisasi perangkat daerah (OPD) terkait di Rumah Dinas Gubernur, Jalan Jenderal Sudirman, Medan, Jumat (21/1/2022). Diharapkan, pencarian talenta tersebut dilakukan hingga ke pelosok Sumut.
"Buat kompetisi, cari talenta, lihat fisiknya, paru-paru, kalau oke mainkan, kita bina dia kurang lebih dua tahun untuk berkompetisi di PON," ujar Edy.
Dengan jumlah penduduk sekitar 14 juta, Edy meyakini Sumut tidak kekurangan bakat dan talenta. Butuh kerja keras lebih untuk mendapat anak-anak yang bertalenta dan berbakat.
"Cari sampai ke pelosok, pasti ada yang kita temukan, tinggal kita bina, kita didik untuk jadi atlet terbaik Sumut. Awal tahun ini kita temukan mereka, tahun depan kita latih dan 2024 akhir siap untuk bertanding," ungkapnya.
Edy juga meminta Pengprov dan Komite Olahraga Nasional Indonesia (KONI) Sumut membuat rencana kerja yang terukur, termasuk masalah administrasi. Sedangkan, Pemprov Sumut fokus ke persiapan infrastruktur PON 2024.
"Kita berjalan bersama, tetapi mengerjakan yang sudah menjadi tanggung jawabnya. Saya butuh kalian Pengprov untuk menyiapkan atlet kita, infrastruktur kami di sini yang mengurus," katanya.
Sementara itu, Kepala Dinas Pemuda dan Olahraga Sumut Ardan Noor menambahkan, pihaknya fokus mempersiapkan venue PON 2024, terutama stadion bola Sport Centre Sumut di Desa Sena, Kabupaten Deliserdang.
"Terus kita kebut terutama stadion bola di Sport Centre yang baru. Dalam waktu dekat akan kita mulai," ucap Ardan, saat diwawancarai usai rapat dengan Pengprov Cabor Sumut.
Hadir pada rapat ini, Pj Sekretaris Daerah Provinsi Sumut Afifi Lubis dan Ketua KONI Sumut John Ismadi Lubis. Hadir juga seluruh Pengprov Cabor se-Sumut dan OPD terkait. (Rls)