Simalungun (Kliik.Id) - Wagubsu Musa Rajeksha didampingi Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga secara resmi mengangkat bendera Start bagi para perally pada Kejuaraan Nasional Danau Toba Rally 2021 yang diikuti 54 perally di mana pada Putaran pertama Kejurnas Reli akan melombakan enam SS di Aek Nauli – SS1/4 Aek Nauli A (9,62 km) dan SS2/5 Aek Nauli B (14,75 km) – dan Gorbus untuk SS3/6 (15,36 km) Kawasan Hutan Tanaman Industri (HTI) PT TPL Sektor Aek Nauli, Simalungun, Sabtu (11/12/2021).
Ketua Panitia sekaligus Ketua IMI Sumut Harun Mustafa Nasution juga didaulat mengibarkan 'Bendera Start' diantaranya Bupati Simalungun Radiapoh Hasiholan Sinaga, Wakil Bupati Simalungun Zonny Waldi, Komisaris Utama PT Toba Pulo Lestari (TPL) Ari Joko Purnomo, Direktur Utama PT. Toba Pulp Lestari, Venkateshwarlu Cheruku, Dirut PT Bank Sumut Rahmat Fadillah Pohan, Dirlantas Polda Sumut yang diwakili Kasat PJR AKBP Thomas Sihombing dan Ketua DPRD Provinsi DKI Jakarta Prasetio Edi Marsudi yang juga menjadi peserta.
Pada.kesempatan itu, Komisaris Utama PT Toba Pulp Lestari, Ari Joko Purnomo selain jadi tuanrumah yang baik dengan sejumlah dukungan dari PT TPL, pihaknya menyambut baik hajatan nasional ini, yang diselenggarakan di Kawasan Hutan Tanaman Industri PT Toba Pulp Lestari.
"Kami mengucapkan terimakasih banyak atas kepercayaan Panitia IMI sekaligus kehormatan bagi perusahaan PT Toba Pulp Lestari dengan ditunjuknya kembali lokasi ini sebagai rute dan tempat penyelenggaraan Danau Toba Rally 2021.
Kami juga berupaya sebagai sponsor Utama pada putaran pertama dan kedua dan hadiahnya sudah disiapkan, dikisaran Rp150 Juta diluar pembenahan rute dan lainnya.
Untuk itu Semoga bentuk dukungan.perusahaan ini berdampak positif dan berkelanjutan guna mendukung kebangkitan perekonomian masyarakat, terlebih di masa pandemi saat ini,Katanya sembari memberikan souvenir hasil karya UMKM mitra PT TPL kepada para pembalap dan tim.
Sementara itu, Ketua Ikatan Motor Indonesia Sumatera Utara, Haji Harun Mustafa Nasution menyampaikan bahwa Danau Toba Rally yang digelar Ikatan Motor Indonesia Sumatera Utara bersama Pemerintah Provinsi Sumatera Utara (Pemprovsu) dijadikan sebagai ajang persiapan menuju rencana kejuaraan Rally Asia Pasifik (APRC) Tahun 2022 mendatang sekaligus menyongsong World Rally Champhionship (WRC) atau kejuaraan Dunia Tahun 2023, mendatang, Ujar Harun.
Sebagai peserta Rally dari Tim BlaBlaBla, Wakil Gubernur Sumatera Utara, Musa Rajekshah sekaligus Pembina Ikatan Motor Indonesia (IMI Sumut) mengingatkan bahwa Kegiatan Danau Toba Rally yang sempat terhenti karena Pandemi Corona, bukan semata-mata menyalurkan hobi saja.
Namun dibalik itu semua kami pastikan juga Kejurnas ini juga mendorong ekonomi di Kawasan Danau Toba Sumut, secara khusus di Kabupaten Simalungun , Katanya.
"Misalkan saja, satu tim rally membawa Crew kurang lebih 15 orang per Team, sudah pasti meningkatkan transaksi bagi jasa perhotelan, baik kuliner dan usaha kecil menengah lainnya seperti yang saya lihat tadi diseutar arena ini banyak UMKM binaan dan mitra PT TPL yang digadirkan secara bersamaan dan sudah kita nikmati, itulah harapan kita dan akan tetap kita dukung," ujar Ijeck.
"Satu hal lagi, dimana kami telah menyampaikan kepada Menko Marves Luhut Binsar Pandjaitan perihal rencana gelaran WRC yang sebelumnya dilaksanakan dikawasan Danau Toba era1996-1997 kita harapkan bisa kita gelar kembali Tahun 2023 mendatang, dan untuk itu kami mohon doa doa restunya, dan tempat ini, lokasi Stage dan rute akan tetap kita pertahankan di HTI PT TPL Sektor Aek Nauli karena menurut para pembalap (peserta), kondisi rutenya sangat bagus karena banyak tantangan lomba setiap SSnya," ujar Musa.
"Saat ini sejumlah hotel di Parapat Danau Toba sudah full, maka dari itu untuk menarik minat wisatawan manca negara kita harus buat event Internasional, dan tentu didukung APBD masing-masing Simalungun sebagai Tuan Rumah dan dari APBD Provinsi Sumut seperti pada Dinas Pariwisata Sumut," tambah WaGubsu.
"Maka bisa kita bayangkan saat menciptakan sirkuit Mandalika dengan biaya besar, maka disini akan lebih irit lagi, sebab lintasan di Hutan Tanaman Industri PT TPL ini sangat bagus dan mereka juga sangat mendukung kegiatan ini," tutup Ijeck. (AS)
.png)
