![]() |
Gunung Sinabung Erupsi |
KARO (Kliik.id) - Gunung Sinabung di Kabupaten Karo, Sumatera Utara, mengalami 2 kali erupsi sejak pagi tadi. Masyarakat yang bermukim di daerah sungai diimbau mewaspadai aliran lahar.
"Ya. Tadi ada dan sudah 2 kali hari ini," kata Kepala Pos Pengamatan Gunung Api Sinabung, Armen Putra, saat dikonfirmasi, Minggu (3/1/2021).
Pertama, erupsi Gunung Sinabung terjadi pada pukul 09.34 WIB dengan tinggi kolom abu teramati ± 1.000 m di atas puncak. Kolom abu teramati berwarna kelabu dengan intensitas tebal condong ke arah barat laut.
"Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 55 mm dan durasi ± 2 menit 23 detik," ujar Armen.
Kemudian, erupsi kembali terjadi pada pukul 12.16 WIB, tapi tinggi kolom abu tidak teramati. Erupsi ini terekam di seismogram dengan amplitudo maksimum 20 mm dan durasi ± 3 menit 1 detik.
Saat ini, Gunung Sinabung berada pada status level III (siaga), dengan rekomendasi:
1. Masyarakat dan pengunjung/wisatawan agar tidak melakukan aktivitas pada desa-desa yang sudah direlokasi, serta lokasi di dalam radius radial 3 km dari puncak Gunung Sinabung, serta radius sektoral 5 km untuk sektor selatan-timur, dan 4 km untuk sektor timur-utara.
2. Jika terjadi hujan abu, masyarakat diimbau memakai masker bila ke luar rumah untuk mengurangi dampak kesehatan dari abu vulkanik. Mengamankan sarana air bersih serta membersihkan atap rumah dari abu vulkanik yang lebat agar tidak roboh.
3. Masyarakat yang berada dan bermukim di dekat sungai-sungai yang berhulu di Gunung Sinabung agar tetap waspada terhadap bahaya lahar.
(Dtk)